Senin, 02 Desember 2013

Tugas Softskill Bahasa Indonesia (membuat karangan induktif)

KOMPUTERISASI & INTERNET

Era globalisasi khususnya dengan adanya perkembangan IPTEK di bidang komputer dan jaringan internet semakin meningkat. Perkembangan komputerisasi dan internet sangat dirasakan bagi masyarakat Indonesia. Kecenderungan manusia untuk mendapatkan sesuatu secara instan semakin meningkat. Hampir di seluruh sekolah memperbanyak jam pelajaran komputer bagi para siswa dan siswinya sebagai bekal nanti untuk meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi. Itu menandakan bahwa komputer sangat mempunyai peranan penting bagi kehidupan manusia. Perkembangan komputerisasi dan jaringan internet sangat membantu manusia dalam mengerjakan tugas-tugasnya secara mudah, efisien, dan cepat. Lebih dari itu juga, kini kita bisa mendapatkan banyak informasi-informasi baik Nasional maupun Internasional, meng-upload apapun, men-download video,lagu,dan lainnya dengan menggunakan internet yang kita tidak dapatkan sebelumnya. Namun, Kecenderungan manusia menggunakan internet juga bisa menimbulkan banyak keresahan terutama bagi orang tua terhadap anaknya. Anak-anak bisa mengakses internet untuk hal-hal negatif yang tidak ada hubungannya dengan pelajaran. Bahkan, Anak-anak sekarang sudah bisa mengakses film-film dan situs-situs porno dengan mudah yang sering kita jumpai dalam kehidupan masyarakat ataupun berita-berita dalam berbagai media(koran, televisi, dll). Disamping itu, Internet juga bisa membuat anak-anak lupa waktu dan malas dalam belajar. Mereka lebih senang bermain game on-line daripada belajar di sekolah dan di rumah. Oleh karena itu, orang tua wajib mengawasi setiap aktifitas anak-anaknya dalam penggunaan komputer dan internet. Perkembangan komputer dan internet harus kita manfaatkan secara positif agar penggunaannya tidak sia-sia. Dampak-dampak perkembangan teknologi komputerisasi dan internet yang telah dijelaskan bisa kita atasi dengan cara selalu mengawasi anak-anak agar anak-anak kita tidak menjadi korban dari perkembangan Iptek tersebut.

Kata-kata Transisi yang digunakan yaitu :
untuk, lebih dari itu juga, baik-maupun, dengan, namun, bahkan, yang, disamping itu, oleh karena itu, dan agar.

Analisa Paragraf
Dalam paragraf ini, dampak-dampak komputerisasi dan internet dijelaskan pada awal-awal paragraf. Berikut ini dampak-dampak komputerisasi dan internet yang dijelaskan dalam kalimat-kalimat awal :
• mendapatkan sesuatu secara instan.
• bagi para siswa dan siswinya sebagai bekal nanti untuk meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi.
• membantu manusia dalam mengerjakan tugas-tugasnya secara mudah, efisien, dan cepat.
• kita bisa mendapatkan banyak informasi-informasi baik Nasional maupun Internasional, meng-upload apapun, men-download video,lagu,dan lainnya dengan menggunakan internet yang kita tidak dapatkan sebelumnya.
• Anak-anak sekarang sudah bisa mengakses film-film dan situs-situs porno dengan mudah.
• Internet juga bisa membuat anak-anak lupa waktu dan malas dalam belajar.
Paragraf induktif adalah paragraf yang memaparkan sejumlah akibat-akibat dan sebab. Paragraf induktif diawali dengan sejumlah akibat-akibat dari suatu hal yang berfungsi sebagai kalimat penjelas kemudian sebab-sebabnya yang berfungsi sebagai kalimat utama. Dampak-dampak yang telah disebutkan tersebut merupakan kalimat penjelas(akibat) yang dipaparkan pada kalimat-kalimat awal, sedangkan pada akhir paragraf dipaparkan kalimat utamanya yakni :

“ Dampak-dampak perkembangan teknologi komputerisasi dan internet yang telah dijelaskan bisa kita atasi dengan cara selalu mengawasi anak-anak agar anak-anak kita tidak menjadi korban dari perkembangan Iptek tersebut. ”

Referensi :

Tugas Softskill Bahasa Indonesia (membuat karangan deduktif)

(1) Sistem Informasi merupakan salah satu jurusan yang terdapat hampir di semua Perguruan Tinggi dan memiliki prospek masa depan yang menjanjikan. (2) Alasan itulah yang menjadikan saya memilih jurusan tersebut untuk meneruskan pendidikan di Universitas Gunadarma. (3) Sistem Informasi (SI) merupakan salah satu jurusan yang berada di Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, selain Jurusan Sistem Komputer (SK). (4) Titik berat untuk Jurusan Sistem Informasi adalah penguasaan software (analisis, perancangan, dan aplikasinya), dan untuk Jurusan Sistem Komputer adalah penguasaan hardware (perancangan dan aplikasinya). (5) Tetapi tidak menutup kemungkinan untuk mahasiswa Sistem Informasi dapat menguasai hardware seperti mahasiswa Sistem Komputer. (6) Sehubungan dengan itu, semua bergantung pada kemauan serta keinginan keras untuk terus belajar dari diri mahasiswa itu sendiri. (7) Di zaman sekarang, dimana kemajuan teknologi sudah berkembang dan mengalami kemajuan yang sangat pesat maka tidak dapat dipungkiri bahwa mahasiswa Sistem Informasi akan banyak dicari oleh perusahaan yang berkecimpung pada bidang yang sama (barbasis komputer, contohnya perusahaan IT). (8) Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika kita sebagai mahasiswa yang berada di jurusan ini mulai meningkatkan kualitas diri agar menjadi lulusan Sarjana Komputer (Skom) yang memiliki kemampuan individu yang terbaik sehingga dapat dengan mudah diterima untuk bekerja di perusahaan. (9) Dengan demikian, mahasiswa Sistem Informasi yang telah lulus akan mendapatkan gelar Sarjana Komputer. (10) Peluang kerja yang sesuai dengan kompetensi lulusan jurusan Sistem Informasi adalah Manajer departemen IT / Data Processing di institusi Perbankan Pemerintah maupun Swasta dan di Perusahaan Pertambangan, Manajer pada Proyek Pengembangan Sistem Informasi, Programmer untuk berbagai aplikasi perkantoran, basis data, web-based information system, dan bidang lainnya, Database Administrator, Opertor Computer Devices dan Computer Application, serta usahawan di bidang IT, seperti IT Consultant dan Software House.

Keterangan :
Paragraf di atas termasuk paragraf dengan pola pengembangan deduktif karena ide pokoknya terdapat pada kalimat pertama, yaitu tentang Sistem informasi. Kalimat-kalimat selanjutnya, yaitu kalimat (2) sampai dengan kalimat (10), merupakan kalimat penjelas. Karena semua kalimat dalam paragraf di atas mendukung satu topik, maka paragraf di atas memenuhi syarat keutuhan (unity).

Kepaduan paragraf dapat di lakukan dengan cara :

1. Mengulang kata kunci (KK).
Sistem Informasi : diulang 8 kali, yaitu pada kalimat (1), (3), (4),(5),(7), (9) dan (10).
Jurusan : diulang 8 kali, yaitu pada kalimat (1), (2), (3), (4), (8) dan (10).
Mahasiswa : diulang 6 kali, yaitu pada kalimat (5), (6), (7), (8), dan (9).

2. Menggunakan kata ganti (kata ganti orang/kata ganti lain).
a) Kalimat 2 : Alasan itulah yang menjadikan saya memilih jurusan tersebut untuk meneruskan pendidikan di Universitas Gunadarma.
Keterangan :
jurusan tersebut : untuk menggantikan ” Jurusan Sistem Informasi”.
b) Kalimat 8 : Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika kita sebagai mahasiswa yang berada di jurusan ini mulai meningkatkan kualitas diri agar menjadi lulusan Sarjana Komputer (Skom) yang memiliki kemampuan individu yang terbaik sehingga dapat dengan mudah diterima untuk bekerja di perusahaan.
Keterangan :
mahasiswa yang berada di jurusan ini : untuk menggantikan “mahasiswa Sistem Informasi”.

3. Penggunaan kata transisi (KT) / ungkapan pengait paragraf.
Kata transisi yang di gunakan adalah : sehubungan dengan itu, maka, oleh karena itu, jika, dengan demikian.


Karena kalimat-kalimat pada paragraf di atas menggunakan pengulangan kata kunci, kata ganti, dan kata transisi secara bervariasi, paragraf tersebut memenuhi syarat kepaduan (koherensi).

Referensi :
http://carapedia.com/paragraf_deduktif_induktif_info700.html

Senin, 18 November 2013

Memperbaiki EYD Pada Suatu Artikel

Unik! 'Perkawinan' Gadget Jadul & Moderen

Jakarta - Anak-anak zaman sekarang mungkin lebih mengenal tablet PC ketimbang mesin tik. Lantas, bagaimana jika perangkat jadul tersebut dilahirkan kembali, namun setelah 'dikawinkan' dengan gadget moderen.
Tentu ini akan menjadi sesuatu yang unik dan menarik. Nah, inilah yang dilakukan sebagian orang untuk menciptakan perangkat tersebut untuk membangkitkan kembali memori masa lalunya.
Anda pasti tak pernah berpikir untuk mengetik di iPad dengan mesin tik. Begitu pula dengan memainkan game di tablet PC tetapi memakai joy stick jadul ala Atari?
Itulah beberapa perangkat hasil 'perkawinan' perangkat jadul dan gadget modern ini. Seperti apa detailnya? Berikut seperti dilansir Business Insider, Selasa (11/12/2012).

1. iTypewriter

Di tengah kemajuan teknologi saat ini, pasti sudah banyak perusahaan yang tak lagi menggunakan mesin tik. Padahal dulu, perangkat yang muncul sejak tahun 1860-an ini bak menjadi peralatan wajib yang ada di perkantoran. Namun sekarang, mesin tik sepertinya sudah harus 'pensiun' karena termakan zaman.
Nah, bagi mereka yang ingin bernostalgia dengan mesin tik namun dengan kemasan moderen, dihadirkan lah iTypewriter.
Sekilas, iTypewriter memiliki desain layaknya mesin tik jadul. Ia dilengkapi dengan sederet tombol yang mewakili masing-masing huruf.
Namun untuk tangkai outputnya, iTypewriter tidak menggunakan pita dan tinta. Namun lebih dilapisi material ramah bagi layar iPad yang menjadi sasaran ketiknya. Oh ya, alat ini tak lupa juga bakal mengeluarkan suara khas mesin tik, pletak pletok..

2. iCade

Sebelum konsol menjamur seperti saat ini, para penggila game lebih mengenal mesin arcade atau di Indonesia lebih akrab dengan sebutan ding-dong.
Ya, memang mesin arcade masih bisa ditemui di taman bermain moderen seperti Timezone. Namun sepertinya harga sewanya sudah jauh lebih mahal, dan jauh dari kesan jadul.

Untuk itulah seseorang menciptakan iCade. Sebelumnya, iCade tak lebih dari sekadar candaan April Mop. Namun lantaran banyak permintaan setelah kejadian itu, iCade pun diwujudkan menjadi kenyataan.
Ingin memilikinya? iCade yang bisa dikombinasikan dengan iPad ini dijual mulai USD 69 hingga USD 99 oleh ThinkGeek.

3. PopPhone

Satu lagi hasil perkawinan perangkat retro dengan gadget moderen. Ia adalah PopPhone.
Memang, PopPhone tak dikembangkan dengan teknologi yang ribet. Hanya gagang telepon jadul dan kabel untuk tersambung ke smartphone seperti iPhone.
Namun awal kehadirannya adalah untuk memudahkan pengguna saat melakukan atau menerima panggilan telepon. Alat ini dijual dengan harga USD 29 di Native Phone.



Kata yang salah pada artikel
Kata yang sudah diperbaiki
Jadul
Zaman dahulu; masa lampau
Dikawinkan, Perkawinan
Disatukan
Moderen
Modern
Tak
Tidak
Tablet PC
Komputer pribadi portable yang dilengkapi dengan layar sentuh
Gadget
Alat komunikasi
Dulu
Dahulu
Bak
Seperti
Termakan zaman
Sudah lama

Demikianlah analisa kesalahan penggunaan EYD yang telah saya buat untuk artikel diatas. Jika analisa saya kurang tepat atau terdapat kesalahan, saya mohon maaf.
Terima Kasih ..

MAKALAH BAHASA INDONESIA (EYD DAN KALIMAT EFEKTIF)

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bahasa memiliki peranan penting dalam kehidupan, karena selain digunakan sebagai alat komunikasi secara langsung, bahasa juga dapat digunakan sebagai alat komunikasi secara tulisan, di zaman era globalisasi dan pembangunan reformasi demokrasi ini, masyarakat dituntut secara aktif untuk dapat mengawasi dan memahami infrormasi di segala aspek kehidupan sosial secara baik dan benar, sebagai bahan pendukung kelengkapan tersebut, bahasa berfungsi sebagai media penyampaian informasi secara baik dan tepat, dengan penyampaian berita atau materi secara tertulis, diharapkan masyarakat dapat menggunakan media tersebut secara baik dan benar. Dalam memadukan satu kesepakatan dalam etika berbahasa, disinilah peran aturan baku tersebut di gunakan, dalam hal ini kita selaku warga Negara yang baik hendaknya selalu memperhatikan rambu-rambu ketata bahasaan Indonesia yang baik dan benar. Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) adalah sub. materi dalam ketata bahasaan Indonesia, yang memilik peran yang cukup besar dalam mengatur etika berbahasa secara tertulis sehingga diharapkan informasi tersebut dapat di sampaikan dan di fahami secara komprehensif dan terarah. Dalam prakteknya diharapkan aturan tersebut dapat digunakan dalam keseharian Masyarakat sehingga proses penggunaan tata bahasa Indonesia dapat digunakan secara baik dan benar.

1.2 Tujuan

Tujuan penulis menyusun makalah ini yaitu :
ü Memahami Konsep EYD
ü Ruang Lingkup EYD
ü Penulisan Huruf Kapital dan Huruf Miring
ü Penulisan Kata





BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 .  Pengertian EYD

Ejaan adalah seperangkat aturan tentang cara menuliskan bahasa dengan menggunakan huruf, kata, dan tanda baca sebagai sarananya. Batasan tersebut menunjukan pengertian kataejaan berbeda dengan kata mengeja. Mengeja adalah kegiatan melafalkan huruf, suku kata, atau kata, sedangkan ejaan adalah suatu sistem aturan yang jauh lebih luasdari sekedar masalah pelafalan. Ejaan mengatur keseluruhan cara menuliskan bahasa.
Ejaan merupakan kaidah yang harus dipatuhi oleh pemakai bahasa demi keteraturan dan keseragaman bentuk, terutama dalam bahasa tulis. Keteraturan bentuk akan berimplikasi pada ketepatan dan kejelasan makna. Ibarat sedang mengemudi kendaraan, ejaan adalah rambu lalu lintas yang harus dipatuhi oleh setiap pengemudi. Jika para pengemudi mematuhi rambu-rambu yang ada, terciptalah lalu lintas yang tertib dan teratur. Seperti itulah kira-kira bentuk hubungan antara pemakai bahasa dengan ejaan.
Ejaan yang berlaku sekarang dinamakan Ejaan yang disempurnakan (EYD). EYD muali diberlakukan pada tanggal 16 Agustus 1972. Ejaan ketiga dalam sejarah bahasa Indonesia ini memang merupakan upaya penyempurnaan ejaan sebelumnya yang sudah dipakai selama dua puluh lima tahun yang dikenal dengan Ejaan Republik atau Ejaan Soewandi (Menteri PP dan K Republik Indonesia pada saat Ejaan itu diresmikan pada tahun 1947).
Ejaan pertama bahasa Indonesia adalah Ejaan van Ophuijsen (nama seorang guru besar belanda yang juga pemerhati bahasa), diberlakukan pada tahun 1901 oleh pemerintah Belanda yang berkuasa di Indonesia2
pada masa itu. Ejaan van Ophuijsen dipakai selama 46 tahun, lebih lama dari Ejaan Republik, dan baru diganti setelah dua tahun Indonesia merdeka.
Untuk sekedar memperoleh gambaran tentang ejaan yang pernah berlaku pada masa lalu itu dan sekaligus untuk membandingkannya dengan ejaan sekarang, perhtaikan pemakaian huruf dan kata-kata yang ditulis dengan ketiga macam ejaan itu seperti berikut ini.




2.2 . Penggunaan tanda baca

Didalam EYD ada banyak tanda baca yang digunakan dalam menyempurnakan pembacaan dan penulisan, tanda baca itu adalah sebagai berikut :

1.     Tanda Titik ( . )

Ø Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan contoh:
Saya suka makan nasi.
Sebuah kalimat diakhiri dengan titik. apabila dilanjutkan dengan kalimat baru, harus diberi jarak satu ketukan. Cara ini dilakukan dalam penulisan karya ilmiah.

Ø Tanda titik dipakai pada akhir singkatan nama orang. contoh:
• Irwan S. Gatot
• George W. Bush
Tetapi apabila nama itu ditulis lengkap, tanda titik tidak dipergunakan. Contoh: Anthony Tumiwa
Tanda titik dipakai pada akhir singkatan gelar, jabatan, pangkat, dan sapaan. Contoh:
• Dr. (Doktor)
• Ny. (Nyonya)
• S.E. (Sarjana Ekonomi)
Ø Tanda titik dipakai pada singkatan kata atau ungkapan yang sudah sangat umum. Pada singkatan yang terdiri atas tiga huruf atau lebih hanya dipakai satu tanda titik. Contoh:
• dll. (dan lain-lain)
• dsb. (dan sebagainya)
• tgl. (tanggal)
Dalam karya ilmiah seperti skripsi, makalah, laporan, tesis, dan disertasi, dianjurkan tidak mempergunakan singkatan.
Ø Tanda titik dibelakang huruf dalam suatu bagian ikhtisar atau daftar. contoh:
I. Penyiapan Ulangan Umum.
A. Peraturan.
B. Syarat.
Jika berupa angka, maka urutan angka itu dapat disusun sebagai berikut dan tanda titik tidak dipakai pada akhir sistem desimal.
Contoh:
• 1.1
• 1.2
• 1.2.1

Ø Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan waktu. Contoh: Pukul 7.10.12 (pukul 7 lewat 10 menit 12 detik)
Ø Tanda titik tidak dipakai untuk memisahkan angka ribuan, jutaan, dan seterusnya yang tidak menunjukkan jumlah. contoh:
• Nama Ivan terdapat pada halaman 1210 dan dicetak tebal.
• Nomor Giro 033983 telah saya kasih kepada Michael.
Tanda titik tidak dipakai dalam singkatan yang terdiri dari huruf-huruf awal kata atau suku kata, atau gabungan keduanya, yang terdapat di dalam nama badan pemerintah, lembaga- lembaga nasional di dalam akronomi yang sudah diterima oleh masyarakat. contoh:
• Sekjen : (Sekretaris Jenderal)
• UUD : (Undang-Undang Dasar)
• SMA : (Sekolah Menengah Atas)
• WHO : (World Health Organization)
Ø Tanda titik tidak dipakai dalam singkatan lambang kimia, satuan ukuran, takaran, timbangan, dan mata uang. contoh:
• Cu (Kuprum)
• 52 cm
• l (liter)
• Rp 350,00
Ø Tanda titik tidak dipakai pada akhir judul yang merupakan kepala karangan, atau kepala ilustrasi, tabel dan sebagainya. contoh:
• Latar Belakang Pembentukan
• Sistem Acara
Ø Tanda titik tidak dipakai di belakang alamat pengirim dan tanggal surat, atau nama dan alamat penerima surat. contoh:
• Jalan Kebayoran 32
• Jakarta, 3 Mei 1997
• Yth.Sdr.Ivan
Jalan Istana 30 Surabaya

2.     Tanda Koma ( , )

Ø Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilangan. contoh: Saya menjual baju, celana, dan topi.
contoh penggunaan yang salah: Saya membeli udang, kepiting dan ikan.
Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat setara yang berikutnya, yang didahului oleh kata seperti, tetapi, dan melainkan. contoh: Saya bergabung dengan Wikipedia, tetapi tidak aktif.
Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat apabila anak kalimat tersebut mendahului induk kalimatnya. contoh:
• Kalau hari hujan, saya tidak akan datang.
• Karena sibuk, ia lupa akan janjinya.
Ø Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat apabila anak kalimat tersebut mengiringi induk kalimat. contoh: Saya tidak akan datang kalau hari hujan.
Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan penghubung antara kalimat yang terdapat pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya oleh karena itu, jadi, lagi pula, meskipun begitu, akan tetapi. contoh:
• Oleh karena itu, kamu harus datang.
• Jadi, saya tidak jadi datang.
Ø Tanda koma dipakai di belakang kata-kata seperti o, ya, wah, aduh, kasihan, yang terdapat pada awal kalimat. contoh:
• O, begitu.
• Wah, bukan main.
Ø Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat. contoh: Kata adik, “Saya sedih sekali”.
Ø Tanda koma dipakai di antara (i) nama dan tanggal, (ii) bagian-bagian kalimat, (iii) tempat dan tanggal, dan (iv) nama tempat dan wilayah atau negeri yang ditulis berurutan. contoh:
• Medan, 18 Juni 1984
• Medan, Indonesia.
Ø Tanda koma dipakai untuk menceraikan bagian nama yang dibalik susunannya dalam daftar pustaka. contoh: Lanin, Ivan, 1999. Cara Penggunaan Wikipedia. Jilid 5 dan 6. Jakarta: PT Wikipedia Indonesia.
Ø Tanda koma dipakai di antara bagian-bagian dalam catatan kaki. contoh: I. Gatot, Bahasa Indonesia untuk Wikipedia. (Bandung: UP Indonesia, 1990), hlm. 22.
Ø Tanda koma dipakai di antara nama orang dan gelar akademik yang mengikutinya untuk membedakannya dari singkatan nama diri, keluarga, atau marga. contoh: Rinto Jiang,S.E.
Ø Tanda koma dipakai di muka angka persepuluhan atau di antara rupiah dan sen yang dinyatakan dengan angka. contoh:
• 33,5 m
• Rp 10,50
Tanda koma dipakai untuk mengapit keterangan tambahan yang sifatnya tidak membatasi. Contoh: pengurus Wikipedia favorit saya, Borgx, pandai sekali.
Ø Tanda koma dipakai untuk menghindari salah baca di belakang keterangan yang terdapat pada awal kalimat. contoh: dalam pembinaan dan pengembangan bahasa, kita memerlukan sikap yang bersungguh-sungguh.
Bandingkan dengan: Kita memerlukan sikap yang bersungguh-sungguh dalam pembinaan dan pengembangan bahasa.
Tanda koma tidak dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain yang mengiringinya dalam kalimat jika petikan langsung itu berakhir dengan tanda tanya atau tanda seru. contoh: “Di mana Rex tinggal?” tanya Stepheen

3.     Tanda Titik Koma ( ; )

Ø Tanda titik koma dapat dipakai untuk memisahkan bagian-bagian kalimat yang sejenis dan setara. contoh: malam makin larut; kami belum selesai juga.
Tanda titik koma dapat dipakai untuk memisahkan kalimat yang setara di dalam suatu kalimat majemuk sebagai pengganti kata penghubung. contoh: Ayah mengurus tanamannya di kebun; ibu sibuk bekerja di dapur, adik menghafalkan nama-nama pahlawan nasional; saya sendiri asyik mendengarkan siaran pilihan pendengar.

4.     Tanda Tanya ( ? )

Ditulis hanya pada akhir kalimat untuk menggambarkan kalimat pertanyaan, sehingga pembaca akan mengerti intonasi kalimat tersebut jika dilisankan/ diucapkan. Dengan demikian kalimat tanya dimengerti dan merangsang pembaca atau pendengar untuk menjawab pertanyaan tersebut.

5.     Tanda Seru (!)

Tanda seru dipakai sesudah ungkapan atau pernyataan yang berupa seruan atau perintah yang menggambarkan kesungguhan, ketidakpercayaan, ataupun rasa

emosi yang kuat. Contoh:
Alangkah mengerikannya peristiwa itu!
Bersihkan meja itu sekarang juga!
Sampai hati ia membuang anaknya!
Merdeka!

6.     Tanda Titik Dua ( : )

Tanda titik dua dipakai pada akhir suatu pernyataan lengkap bila diikuti rangkaian atau pemerian. contoh:
Ø yang kita perlukan, sekarang ialah barang-barang yang berikut: kursi, meja, dan lemari.
Ø Fakultas itu mempunyai dua jurusan: Ekonomi Umum dan Ekonomi Perusahaan.2.  Tanda titik dua dipakai sesudah kata atau ungkapan yang memerlukan pemerian. contoh:
Ketua : Borgx
Wakil Ketua : Hayabuse
Sekretaris : Ivan Lanin
Wakil Sekretaris : Irwan Gatot
Bendahara : Rinto Jiang
Wakil bendahara : Rex

3. Tanda titik dua dipakai dalam teks drama kata yang menunjukkan pelaku dalam percakapan. contoh:
Borgx : “Jangan lupa perbaiki halaman bantuan Wikipedia!”
Rex : “Siap, Boss!”
4. Tanda titik dua dipakai (i) di antara jilid atau nomor dan halaman, (ii) di antara bab dan ayat dalam kitab-kitab suci, atau (iii) di antara judul dan anak judul suatu karangan. contoh:
(i) Tempo, I (1971), 34:7
(ii) Surah Yasin:9
(iii) Karangan Ali Hakim, Pendidikan Seumur Hidup: Sebuah Studi sudah terbit.

5. Tanda titik dua tidak dipakai kalau rangkaian atau pemerian itu merupakan pelengkap yang mengakhiri pernyataan. contoh: Kita memerlukan kursi, meja, dan lemari.

7.     Tanda Hubung ( – )

Ø Tanda hubung menyambung suku-suku kata dasar yang terpisah oleh pergantian baris. contoh:
….dia beli ba-
ru juga.
-Suku kata yang terdiri atas satu huruf tidak dipenggal supaya jangan terdapat satu huruf saja pada ujung baris.
contoh:
…. masalah i-
tu akan diproses.
Tanda hubung menyambung awalan dengan bagian kata dan belakangnya, atau akhiran dengan bagian kata di depannya ada pergantian baris. contoh:
…. cara baru meng-
ukur panas
akhiran -i tidak dipenggal supaya jangan terdapat satu huruf saja pada pangkal baris.
contoh:
………mengharga-
i pendapat.
Ø Tanda hubung menyambung unsur-unsur kata ulang. contoh: anak-anak
tanda ulang singkatan (seperti pangkat 2) hanya digunakan pada tulisan cepat dan notula, dan tidak dipakai pada teks karangan.
Ø Tanda hubung menyambung huruf kata yang dieja satu-satu dan bagian-bagian tanggal. contoh: p-e-n-g-u-r-u-s
Ø Tanda hubung dapat dipakai untuk memperjelas hubungan bagian-bagian ungkapan. bandingkan:
• ber-evolusi dengan be-revolusi
• dua puluh lima-ribuan (20×5000) dengan dua-puluh-lima-ribuan (1×25000).
• Istri-perwira yang ramah dengan istri perwira-yang ramah
• PN dengan di-PN-kan.
Ø Tanda hubung dipakai untuk merangkaikan (a) se- dengan kata berikutnya yang dimulai dengan huruf kapital; (b) ke- dengan angka, (c) angka dengan -an, dan (d) singkatan huruf kapital dengan imbulan atau kata. contoh:
• se-Indonesia
• hadiah ke-2
• tahun 50-an
• ber-SMA
• KTP-nya nomor 11111
• bom-V2
• sinar-X.
Ø Tanda hubung dipakai untuk merangkaikan unsur bahasa Indonesia dengan unsur bahasa asing. Contoh:
• di-charter
• pen-tackle-an
Sebagai lambang matematika untuk pengurangan (tanda kurang).

8. Tanda Kurung ((..))

Ø Tanda kurung mengapit keterangan atau penjelasan. Misalnya:
Bagian Keuangan sudah selesai menyusun anggaran tahunan kantor yang akan dibahas dalam RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) besok
Tanda kurung mengapit keterangan atau penjelasan yang bukan bagian integral pokok pembicaraan. Misalnya:
Ø Satelit Palapa (pernyataan sumpah yang dikemukakan Gajah Mada) membentuk sistem satelit domestik di Indonesia.
Ø Pertumbuhan penjualan tahun ini (lihat Tabel 9) menunjukkan adanya perkembangan baru dalam pasaran dalam negeri.
Tanda kurung mengapit huruf atau kata yang kehadirannya di dalam teks dapat dihilangkan. Misalnya:
Kata cocaine diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kokain(a)
Ø Pembalap itu berasal dari (kota) Medan.
Tanda kurung mengapit angka atau huruf yang memerinci satu urutan keterangan. Misalnya:
Bauran Pemasaran menyangkut masalah (a) produk, (b) harga, (c) tempat, dan (c) promosi.

9.Tanda Kurung Siku ([...])

Digunakan untuk tambahan komentar yang bukan berasal dari penulis asli. Contoh:
Katanya, “[Adam] tidak datang ke sekolah hari ini”.

10. Tanda Garis Miring (/)

Biasa digunakan untuk menyatakan “atau”, biasanya untuk dua kata yang bersinonim. Contoh:
• Membuat / melakukan. (dibaca: membuat atau melakukan)
Untuk dua hal yang hampir serupa bunyinya, dalam hal ini tanda “/” tidak dibaca. Contoh:
• RT/RW
• AC/DC
Sebagai lambang matematika untuk pembagian (tanda bagi).

11. Tanda Kurung Lancip (<…>)

Biasa di gunakan dalam bahasa computer (HTML)

12. Tanda kurung kurawal ({…})

Biasa di gunakan untuk menyatakan notasi matematika.

13. Tanda Kurung Ganda («…»)

Biasa di gunakan dalam bahasa pemrograman computer.

14. Tanda Petik (“…”)

Tanda petik digunakan untuk menyatakan suatu kalimat langsung atau kadang juga sebagai penegasan. contoh: kata Ketua, “Kita akan segera berangkat besok.

15. Tanda Petik Tunggal (‘…’)

Tanda petik tunggal biasa digunakan untuk mengapit petikan yang terdapat dalam petikan lain. Misalnya, seperti di bawah ini.
“Aku mendengar seseorang memanggil, ‘Nori, Nori’, dari hutan itu,” ujar Ramon.
Tanda petik tunggal juga digunakan untuk mengapit terjemahan, ungkapan asing, atau penjelasan kata. Kalau dalam linguistik, tanda petik itu disebutkan mengapit makna.

16. Tanda Garis Miring (/)

Biasa digunakan untuk menyatakan “atau”, biasanya untuk dua kata yang bersinonim. Contoh:
• Membuat / melakukan. (dibaca: membuat atau melakukan)
Untuk dua hal yang hampir serupa bunyinya, dalam hal ini tanda “/” tidak dibaca. Contoh: RT/RW









BAB 3
PENUTUP

Dengan demikian makalah ini di buat agar pembaca dapat mengetahui lebih dalah lagi apa itu EYD dan bagaimana cara penyampaiannya baik itu secara lisan maupun tulisan.

Dan juga di tambah dengan penggunaan tanda baca, kami sangat mengharapakan kepada pembaca agar dapat mencermati tanda baca yang kalian gunakan dalam setiap tulisan yang kalian tulis.


DAFTAR PUSTAKA


http://laluwahyurp.wordpress.com/makalah/penggunaan-kata-kata-eyd-dalam-bahasa-indonesia/

Senin, 21 Oktober 2013

Cara merawat baterai laptop agar awet

Cara merawat baterai laptop agar awet


Ada beberapa hal yang harus dihindari untuk merawat baterai agar tahan lama.
Kapankah kita harus charge baterai? Apakah saat sudah 0% ataukah boleh setiap saat? Pertanyaan ini muncul karena ada kekawatiran memory effect (suatu kondisi dimana baterai harus di charge saat 0%, karena misalnya baterai discharge saat masih 20%, maka pada periode berikutnya titik 0% baterai berada di titik 20% atau kemampuan baterai secara otomatis sudah berkurang 20%). Kondisi ini benar untuk tipe baterai lama seperti Nickle-based batteries. Akan tetapi hampir semua laptop sekarang menggunakan lithium-based batteries sehingga tidak mengalami memory effect sehingga dapat dicharge setiap saat. Beberapa catatan berikut ini dapat dijadikan tips merawat baterai.

Apakah kita harus mencopot baterai ketika charging sudah 100% dan laptop tetap terhubung dengan listrik? Hal tersebut boleh dilakukan atau tidak. Ketika baterai sudah 100% dan kabel charge tetap terhubung dengan listrik tidak membayahakan karena segera sesudah charging mencapai level 100%, baterai memutus aliran listrik dan energi listriknya dialihkan ke sistem power supply laptop (rata-rata laptop sekarang sudah memiliki sistem seperti ini). Akan tetapi, pada saat laptop dalam kondisi yang sangat panas, membiarkan baterai dan laptop tetap terhubung listrik bisa merugikan.

Dalam kondisi normal, jika laptop tidak terlalu panas (suhu normal di CPU dan hard disk sekitar 40C-50C), tidak perlu mencopot baterai

Dalam pemakaian yang sangat intensif yang membuat laptop panas (misalnya saat main games, temperaturnya bisa lebih dari 60C), baterai sebaiknya dicopot jika laptop terhubung dengan listrik untuk melindungi baterai dari panas. Kondisi yang terlalu panas merupakan musuh terbesar baterai lithium.

Membiarkan baterai sampai 0% sampai laptop mati sendiri dan kemudian mencharge baterai sebaiknya dihindari. Kondisi ini bisa membuat baterai stress dan rusak. Sebaiknya baterai dicharge saat mencapai kapasitas 20-30% daripada nunggu sampai 0%.

Ada beberapa system operasi computer yang dapat mengurangi masa pakai baterai.

- Windows Aero, tema yang memungkinkan efek visual seperti window transparency, meningkatkan kinerja graphics card dapat mengurangi masa pakai baterai.

- SuperFetch, ReadyBoost dan SearchIndexer merupakan layanan Windows Vista (dan di atasnya) yang meskipun dalam posisi battery mode, tetap menggunakan hard disk and meningkatkan total konsumsi daya sehingga mengurangi masa pakai baterai.

SUMBER : http://linguistika.staff.stainsalatiga.ac.id/general-info/cara-merawat-baterai-laptop-agar-awet/

JENIS - JENIS VIRUS DI KOMPUTER

JENIS - JENIS VIRUS DI KOMPUTER

Virus Bagle.BC
Virus Bagle BC ini termasuk salah satu jenis virus yang berbahaya dan telah masuk peringkat atas jenis virus yang paling cepat mempengaruhi komputer kita. Beberapa jam sejak keluarnya virus ini, sudah terdapat 2 buah varian Bagle ( Bagle BD dan BE )yang menyebar melalui e-mail, jaringan komputer dan aplikasi P2P. Virus ini menyebar melalui e-mail dengan berbagai subyek berbeda. Menurut suatu penelitian dari Panda Software virus Bagle BC ini menyusup ke dalam e-mail dengan subyek antara lain : Re:, Re:Hello, Re:Hi, Re:Thank you, Re:Thanks. Attachment-nya juga bermacam-macam, antara lain : .com, .cpl, .exe, .scr. Virus Bagle BC juga mampu untuk menghentikan kerja program-program antivirus.

Backdoor Alnica
Virus yang juga berbahaya ini merupakan salah satu tipe virus Trojan Horse. Merupakan salah satu virus backdoor yang jika berhasil menginfeksi komputer akan mampu melakukan akses dari jarak jauh dan mengambil segala informasi yang diinginkan oleh si penyerang. Sistem operasi yang diserang oleh virus tersebut antara lain : Windows 200, Windows 95, Windows 98, Windows Me, Windows NT dan Windows XP. Virus ini berukuran sebesar 57.856 byte.

Trojan di Linux
Para pengguna linux Red Hat diharapkan untuk berhati-hati terhadap PATCH yang dikirm melalui e-mail dengan alamat " security@redhat.com" karena itu sebenarnya bukannya patch security tetapi virus Trojan yang bisa mengacaukan sistem keamanan. E-mail peringatan dari Red Hat biasanya selalu dikirim dari alamat " secalert@redhat.com" dan ditandatangani secara digital. Virus ini juga pernah menyerang sistem keamanan Windows tahun 2003 dengan subyek menawarkan solusi keamanan.

Virus: Trojan.Lodear
Trojan Horse menyerang apabila kita mendownload data dari internet. Virus ini akan menginjeksi file. dll ke internetexplorer.exe yang menyebabkan ketidakstabilan sistem.

Virus: W32.Beagle.CO@mm
Adalah virus yang mengirimkan email massal terhadap situs yang mempunyai tingkat keamanan rendah. Virus ini dapat menghapus kunci-kunci registry dan bagian-bagiannya dan mungkin memblok akses ke jaringan keamanan website.

Virus: Backdoor.Zagaban
Virus trojan yang satu ini menginjeksi komputer tertentu untuk digunakan sebagai tempat berlindung untuk merusak network atau jaringan terkait.

Virus: W32/Netsky-P
Virus ini mampu menyebarkan email massal dengan sendirinya kepada alamat email yang diproduksi oleh suatu file pada PC / local drive.

Virus: W32/Mytob-GH
Virus penyebar email massal dan merupakan Trojan untuk IRC pada komputer berbasis Windows. Pesan-pesan dikirimkan oleh virus ini dengan judul yang dipilih secara acak dari list yang sudah ada seperti : peringatan pembatasan suatu akun, suspensi akun email, ukuran keamanan, member support, peringatan penting.

Virus: W32/Mytob-EX
Virus yang menyebarkan email massal dan Trojan IRC yang mirip dengam W32-mytob-gh. W32/mytob-ex terus menerus di belakang layar, menyediakan pintu belakang bagi server yang untuk menjangkau komputer lain via IRC channel. Virus ini menyebar dengan sendirinya terutama kepada attachments email address.

Virus: W32/Mytob-AS, Mytob-BE, Mytob-C, and Mytob-ER
Keluarga virus ini mempunyai karasteristik yang sama atas apa yang mereka lakukan. Mereka menyebarkan email massal yang bisa dikendalikan melalui Internet Relay Chat (IRC) network. Sebagai tambahan, mereka bisa menyebarkan email melalui bermacam-macam sistem operasi komputer yang lemah seperti LSASS (MS04-011).

Virus: Zafi-D
Meupakan virus pengirim email massal dan peer-to-peer yang membuat salinan sendiri kepada folder sistem windows dengan nama file nortonupdate. exe. Virus ini dapat membuat sejumlah file di folder sistem windows dengan nama file terdiri dari 8 random karakter-karakter dan ekstensi DLL. w32/zafi-d menyalin sendiri ke folder dengan nama yang berisikan share, upload, atau musik sebagai icq 2005anew! . exe atau winamp 5.7 new! . exe. W32/zafi-d juga akan menampilkan kotak pemberitahu error yang menipu dengan judul ” crc: 04f6Bh” dan teks ” Error in packed file! ” .

Virus: W32/Netsky-D
Virus ini juga mengirimkan serangan melalui IRC backdoor yang berfungsi juga menginfeksi komputer yang lemah.

Virus: W32/Zafi-B
Virus ini menyerang peer-to-peer (P2P) dan email virus akan dicopy dengan sendirinya pada sistem folder windows yang akan diberi nama otomastis secara acak.

SUMBER : http://demo.indonesianwebsite.com/cp/informasi/artikel/41-macam-macam-nama-virus-komputer

Interaksi Manusia dengan Komputer

INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER



A.Interaksi manusia-komputer

Interaksi manusia dan komputer (bahasa Inggris: human–computer interaction, HCI) adalah disiplin ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dan komputer yang meliputi perancangan, evaluasi, dan implementasi antarmuka pengguna komputer agar mudah digunakan oleh manusia. Ilmu ini berusaha menemukan cara yang paling efisien untuk merancang pesan elektronik.Sedangkan interaksi manusia dan komputer sendiri adalah serangkaian proses, dialog dan kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk berinteraksi dengan komputer yang keduanya saling memberikan masukan dan umpan balik melalui sebuah antarmuka untuk memperoleh hasil akhir yang diharapkan.
Sistem harus sesuai dengan kebutuhan manusia dan dirancang berorientasi kepada manusia sebagai pemakai.

Sub bidang studi interaksi manusia dengan komputer
Ada tiga sub-bidang studi yang berhubungan dengan interaksi dengan komputer :

1.Ergonomi dimana interaksi manusia-komputer berkaitan dengan bentuk fisik dari mesin.
2.Faktor manusia berkaitan dengan masalah- masalah psikologis.
3.Interaksi manusia dan komputer mengkaji bagaimana hubungan-hubungan yang terjadi antar ilmu komputer desain terkait dengan manusia dengan komputer.

bagi para perancangnya alat fisik interaksi antarmuka komputer sering diuji, sehingga memungkinkan pertukaran informasi.
Beberapa aspek yang menjadi fokus dalam perancangan sebuah antarmuka adalah :

1.Metodologi dan proses yang digunakan dalam perancangan sebuah antarmuka.
2.Metode implementasi antarmuka.
3.Metode evaluasi dan perbandingan antarmuka.
4.Pengembangan antarmuka baru.
5.Mengembangkan sebuah deskripsi dan prediksi atau teori dari sebuah antarmuka baru.

Media antarmuka manusia dan komputer

1.Media Tekstual

Adalah ”bentuk sederhana dialog atau komunikasi antara manusia dan komputer yang hanya berisi teks dan kurang menarik”.Salah satu contoh antarmuka manusia dan komputer berbentuk teks yang menggunakan bahasa pemrograman PASCAL adalah readln dan writeln.

2.Media GUI (Graphical User Interface)

Adalah ”bentuk dialog atau komunikasi antara manusia dan komputer yang berbentuk grafis dan sangat atraktif”.Contoh antarmuka manusia dan komputer yang berbentuk grafis menggunakan pemrograman visual (Visual Basic, Visual Foxpro, Delphi dan lain-lain).

Tujuan interaksi manusia dengan komputer

- Tujuan utama disusunnya berbagai cara interaksi manusia & komputer :

untuk mempermudah manusia dalam mengoperasikan komputer dan mendapatkan berbagai umpan balik yang ia perlukan selama ia bekerja pada sebuah sistem komputer. Para perancang antarmuka manusia dan komputer berharap agar sistem komputer yang dirancangnya dapat bersifat akrab dan ramah dengan penggunanya (user friendly).

- Sebagai contoh, misalnya sebuah komputer lengkap dipasang pada sebuah tempat yang tidak nyaman bagi seorang pengguna yang menggunakan.Atau keyboard yang digunakan pada komputer tersebut tombol-tombolnya keras sehingga susah untuk mengetik sesuatu.
Contoh-contoh diatas merupakan beberapa hal mengapa kita membutuhkan mempelajari Interaksi Manusia dan Komputer.

Kita butuh Interaksi manusia komputer adalah agar kita lebih cepat dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. serta dapat membuat waktu pengerjaannya lebih cepat dan tidak membutuhkan banyak biaya dalam membuat suatu pekerjaan.


B.Siapa yang terkait dengan IMK?

IMK merupakan subyek multi disiplin yang melibatkan berbagai bidang ilmu desainer system interaktif yang ideal harus memiliki keahlian d berbagai bidang seperti:

- Psikologi dan ilmu kognitif yang memberikan dasar pengetahuan mengenai persepsi user, kognitif, dan -      kemampuan memecahkan masalah.
- Ergonomic yang memberikan dasar pengetahuan mengenai kemampuan atau karakteristik fisik user
- Sosiologi yang membantu pemahaman konsep interaksi secara luas
- Ilmu computer dan teknik rekayasa untuk membangun teknologi yang dibutuhkan
- Bisnis yang memberikan pengetahuan agar mampu memasarkan hasilnya
- Desain grafis agar mampu untuk menghasilkan presentasi yang efektif mengenai interface
- Technical writing agar mampu membuat manual dan lain- lain
- Keuntungan Manusia dapat berinteraksi dengan Komputer
- Menghemat waktu untuk mengerjakan pekerjaan perhitungan yang rumit seperti membuat laporan keuangan.
- Menghemat tenaga, karena manusia mengendalikan komputer untuk melakukan tugas yang berulang seperti
    - Menginput transaksi pemebelian, penjualan dll. Tanpa menulis hal yang selalu berulang dari setiap transaksi.

C.Konsep dasar IMK

           Ketika komputer pertama kali diperkenalkan secara komersial pada tahun 50-an, mesin ini sangat sulit dipakai dan sangat tidak praktis.  Hal demikian karena waktu itu komputer merupakan mesin yang sangat mahal dan besar, hanya dipakai dikalangan tertentu, misalnya para ilmuwan atau ahli-ahli teknik.
Setelah komputer pribadi (PC) diperkenalkan pada tahun 70-an, maka berkembanglah penggunaan teknologi ini secara cepat dan mengagumkan ke berbagai penjuru kehidupan (pendidikan, perdagangan, pertahanan, perusahaan, dan sebagainya). Sistem rancangan dituntut harus bisa memenuhi kebutuhan pemakai, sistem harus mempunyai kecocokkan dengan kebutuhan pemakai atau suatu sistem yang dirancang harus berorientasi kepada pemakai.
           Pada awal tahun 70-an ini, juga mulai muncul isu teknik antarmuka pemakai(user interface) yang diketahui sebagai Man-Machine Interaction (MMI) atau Interaksi Manusia-Mesin. Pada Man-Machine Interaction sudah diterapkan sistem yang “user friendly”. User friendly pada MMI hanya dikaitkan dengan aspek-aspek yang berhubungan dengan estetika atau keindahan tampilan pada layar saja. Sistem tersebut hanya menitik beratkan pada aspek rancangan antarmukanya saja, sedangkan faktor-faktor atau aspek-aspek yang berhubungan dengan pemakai baik secara organisasi atau individu belum diperhatikan.
Para peneliti akademis mengatakan suatu rancangan sistem yang berorientasi kepada pemakai, yang memperhatikan kapabilitas dan kelemahan pemakai ataupun sistem (komputer) akan memberi kontribusi kepada interaksi manusia komputer yang lebih baik. Maka pada pertengahan tahun 80-an diperkenalkanlah istilah Human-Computer Interaction (HCI) atau Interaksi Manusia-Komputer.
Pada HCI ini cakupan atau fokus perhatiannya lebih luas, tidak hanya berfokus pada rancangan antarmuka saja, tetapi juga memperhatikan semua aspek yang berhubungan dengan interaksi antara manusia dan komputer.
           HCI ini kemudian berkembang sebagai disiplin ilmu tersendiri (yang merupakan bidang ilmu interdisipliner) yang membahas hubungan timbal balik antara manusia-komputer beserta efek-efek yang terjadi diantaranya.Dengan demikian terlihat jelas bahwa fokus perhatian HCI tidak hanya pada keindahan tampilannya saja atau hanya tertuju pada tampilan antarmukanya saja, tetapi juga memperhatikan aspek-aspek pamakai, implementasi sistem rancangannya dan fenomena lingkungannya, dan lainnya.
Misalnya, rancangan sistem itu harus memperhatikan : kenyamanan pemakai, kemudahan dalam pemakaian, mudah untuk dipelajari dsb.


Implementasi Interaksi Manusia dan Komputer

-Untuk kehidupan sehari-hari :kendali lalu lintas udara, reaktor nuklir dan pembangkit listrik.
-Pemakaian industri dan komersial : perbankan, asuransi, pemesanan barang, pemesanan hotel.
-Aplikasi hotel, rumah dan hiburan : video game, email, dan paket pendidikan.
-Eksplorasi, kreatif, dan kerjasama : web, pengambilan keputusan bisnis, dan ensiklopedi.